Thursday 23 April 2015

Seminar Skripsi Ecocriticism Sudah di Depan Mata

ecocriticism narnia

Selamat siang para penggemar. Curhat lagi nih tentang kuliah yang tak kunjung usai. Alhamdulilah, setelah sekian lama bergulat dengan teori baru bernama Ecocriticismproposal saya diterima dan di ACC oleh pembimbing. Kendala saya dalam mengerjakan proposal dan skripsi adalah sedikitnya referensi yang mumpuni dalam teori ecocriticism. Memang sangat sulit mempelajari teori-teori baru, namun karena ini teori baru saya menjadi tertarik. Menjadi sebuah tantangan yang mengasyikkan untuk dipelajari.

Background saya sebagai pencinta alam di kampus satra juga menjadi salah satu alasan saya kenapa tetap ingin belajar teori Ecocriticism. Ecocriticism dan Pencinta alam memiliki kesamaan persepsi dan pandangan mengenai lingkungan dan alam di sekitar kita.

Teori Ecocriticism menitik-beratkan terhadap hubungan timbal balik antara karya sastra dengan kondisi lingkungan fisik. Ilmu-ilmu mengenai ekologi yang saya peroleh di pencinta alam SWAPENKA sangat membantu mendalami Ecocriticism.

Di dalam skripsi saya nantinya ingin mengupas isu-isu lingkungan yang digambarkan dalam novel karya Clive Staples Lewis, atau yang sering disebut C.S Lewis. Novel Narnia. Kalian pasti sudah membaca dan melihat film nya bagaimana Narnia itu diceritakan. Narnia menceritakan tentang dunia imajinasi dan mitologi. Didalamnya ada berbagai mahluk mitologi dan hewan serta tumbuhan yang bisa berbicara.

Memang benar apa kata orang-orang, bahwa cerita Narnia itu mengarah pada tema agama. Namun, saya memberanikan diri untuk menganalisa sebuah novel agama dari sudut pandang yang berbeda, yaitu sudut pandang lingkungan.

Bisa dibayangkan bagaimana nekatnya membahas hal yang minoritas kan?

Hari ini, 23 April 2015, teman saya seperjuangan angkatan '08, Eko Suryo Nugroho, seminar proposal skripsinya. Nah, teman saya saja sudah seminar tapi saya masih belum. hehehe. Insyaallah sebentar lagi saya juga akan menyusul nya untuk segera seminar proposal skripsi, dan seminar saya tentang Ecocriticism tentunya. Semangat buat saya sendiri!!

6 comments:

  1. semoga lekas sidang ya Mas...topik yang diangkat juga saya sukai tuh. Meski baru, banyak media yang menganalisisnya. Menariknya, topik ini kini trendsetter

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amiinn... Sidang adalah tujuan saya mbak setelah seminar hehehe. Saya ingin mengangkat tema ekologi di dalam Sastra, khususnya Universitas Jember. :-)

      Delete
  2. Wah mas sama banget aku juga skripsi tahun depan rencananya mau ngangkat teori ecocriticism, karna saya juga pecinta lingkungan jadi mau ngambil yg sesuai passion heheh
    Kalo boleh tau, mas make teori siapa yaa??

    ReplyDelete
  3. Wah mas sama banget aku juga skripsi tahun depan rencananya mau ngangkat teori ecocriticism, karna saya juga pecinta lingkungan jadi mau ngambil yg sesuai passion heheh
    Kalo boleh tau, mas make teori siapa yaa??

    ReplyDelete
  4. Wah mas sama banget aku juga skripsi tahun depan rencananya mau ngangkat teori ecocriticism, karna saya juga pecinta lingkungan jadi mau ngambil yg sesuai passion heheh
    Kalo boleh tau, mas make teori siapa yaa??

    ReplyDelete
  5. Saya pakai teorinya Greg Garrard. Ya syukur2 kita bisa sharing :)

    ReplyDelete